You are now being logged in using your Facebook credentials

Jogja Pusat Animasi Indonesia 2012

RRI-Jogja News, Jogjanimations, suatu komunitas Animasi di Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya, Sabtu (21/1) menggelar acara rutin Jogja Animations Gallery di Ruang Seminar Taman Budaya Yogyakarta (TBY) episode ke 18 diikuti ratusan pelajar, mahasiswa, remaja dan masyarakat umum penggemar animasi.

Dalam episode tersebut hadir tokoh animasi nasional Firman Widyasmara yang telah memperoleh Penghargaan Khusus pada Festival Film Indonesia 2011 dan pemenang beberapa lomba Animasi Nasional, dengan membagi pengalaman dibidang Animasi Stopmotion, suatu teknik animasi, kepada pemerhati animasi yang hadir di TBY. Selain Firman juga hadir para animator dari Studio Kasatmata, Studio UrakUrek, serta dari Akademi Seni Rupa dan Desain MSD, ketiga institusi tersebut dari Yogyakarta.

Direktur Pelaksana Jogjanimations Hanitianto Joedo, SH, kepada RRI-Jogja menjelaskan, “Di Jogja itu ada 20 studio animasi dan ada 10 sekolah animasi dengan anggota 1700 orang, dan dalam pertemuan rutin kali ini yang sedianya dilangsungkan Sabtu akhir bulan yakni 28 Januari, namun kami ajukan sepekan berhubung pada tanggal tersebut ruangan ini sudah di pesan untuk acara lain."

Jogjanimations yang dibentuk pada 14 Juli 2010 bertujuan untuk membangun apresiasi masyarakat terhadap animasi dengan mempertontonkan animasi agar dikenal secara lebih luas. Adapun lokasi pertemuan rutin di Ruang Seminar TBY sejak 18 bulan lalu dg nama Jogja Animations Gallery.

Jogja Animations Gallery sebagai wadah menampilkan karya-karya anggota komunitas dimana mereka bisa mempresentasikan, mengenalkan prosesnya, membeberkan kesulitan-kesulitan yang dihadapi, dan ini menjadi kegiatan rutin setiap sebulan sekali Disetiap Sabtu, minggu terakhir, mulai jam 14 s.d. jam 18 WIB.

Lebih lanjut Joedo mengatakan, "Acara yg dibahas selalu berganti-ganti, semisal penjelasan tentang sekolah-sekolah animasi di luar negeri, sehingga para pelajar bertambah wawasan untuk meneruskan studi mereka kelak. Ada juga acara Tour Animasi ke sekolah-sekolah."

Bagi anggota pemula belajar animasinya selama enam bulan di Joedo Center dengan e-mail, This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it. , berlokasi di Griya Pakem Hijau G-24 Sidoarum, Godean, Sleman, Kilometer 7,5 ke arah Godean, dengan menggambar karakter dan hal-hal yang berhubungan dengan animasi, animation for all, siapapun bisa terlibat didalam animasi.

Hanitianto Joedo yang sukses dengan film kartun Panji Koming, menekuni dunia animasi sejak tahun 2000 atas dukungan Kepala Dinas Pariwisata Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Tazbir, pada tanggal 28 Oktober mendatang akan memproklamasikan Jogjakarta Pusat Animasi Indonesia 2012, bertepatan dengan Hari Animasi Internasional, dimana untuk pertamakalinya film animasi diproduksi.

Dalam kaitan dengan hal itu telah ditetapkan tokoh animasi berkarakter Jogja yakni, Kang Jo dan Yu Sri, berkostum khas Jogja dengan guyon parikeno khas Jogja atau Plesetan-nya dan akan ditayangkan di YouTube selama tiga menit-an.

Salah seorang Pengajar Animasi, Sutanto Prabowo dari SMK Dominikus Wonosari kepada RRI-Jogja mengungkapkan, “Disekolah kami ada tiga mata pelajaran pokok yang harus mereka kuasai yaitu, Pengantar Animasi, materi seluk-beluk, sejarah, konsep-konsep animasi, kemudian Animasi Dasar, yaitu tentang teknik-teknik pembuatan animasi menggunakan komputer, dilanjutkan praktik membuat animasi dengan komputer, mengambar teknik dasar sebagai skill dasar yang harus dikuasai animator, mereka harus bisa menggambar untuk dituangkan di computer.”

“Di sekolah kami baru ada dua angkatan, Kelas 11 jurusan animasi dengan jumlah 32 siswa untuk angkatan pertama dan 22 siswa untuk angkatan kedua, dilengkapi 36 unit perangkat komputer dalam satu laboratorium,” imbuh Prabowo.

Sementara itu, salah satu pelajar yang mengikuti acara Jogja Animations Gallery di TBY adalah Agus Hartanta (17 tahun) siswa SMK Dominikus Wonosari, “Animasi sekarang kan belum begitu dikenal secara mendalam, padahal animasi itu luas, kebetulan saya suka menggambar, maka saya memilih studi animasi, adapun mimpi saya yaitu ingin menjadi seorang animator, membuat animasi seperti yang di tivi, sejauh ini baru membuat model dengan program 3D Max dan makro media,” jawabnya singkat saat ditanya RRI-Jogja perihal ketertarikannya dengan animasi.

Acara rutin sebulan sekali Jogja Animations Gallery di Taman Budaya Yogyakarta tersebut digelar terbuka untuk publik secara cuma-cuma.

Login

Login With Facebook

info.anda

Politik

Sekber Dukung Pernyataan PA IX RRI-Jogja News/L-12, Sekber Keistimewaan mendukung pernyataan sikap Pakualam ke 9, menyikapi konflik internal di Kadipaten Puropakualaman, yang dibacakan dalam agenda pisowanan di Bangsal Sewatama Puro Pakualaman hari ini. Ketua Sekber Keistimewaan Widihasto Wasana Putra berharap dengan…

Seni dan Budaya

"Rumah Di Seribu Ombak" Tayang Serentak   RRI-Jogja News/L-09, Berawal dari persahabatan Samihi dan Wayan Manik, meski keduanya berbeda agama, namun keduanya mempunyai rasa takut yang sama, yang membuat keduanya bertekad bersama-sama keluar dari trauma yang menghantui mereka. Samihi takut kepada air, takut kepada laut karena…

Hukum

DPR Tolak Tender Digital RRI-Jogja News/L-12, DPR menolak pembahasan proyek tender digital dengan Pemerintah, hingga Rancangan Undang-Undang Penyiaran yang baru selesai dibahas.Anggota Komisi Satu DPR ROY SURYO mengatakan, pembahasan proyek tender digital dinilai bertentangan dengan Undang-Undang nomor 32 tahun…

Teknologi

Layanan Data Solution Di Jogjatronik RRI-Jogja News/L-09, Era perkembangan teknologi terus tumbuh secara signifikan, hal ini dibarengi dengan meningkatnya pasar bisnis telekomunikasi di segmen layanan data. Menyadari hal tersebut XL Central Region berupaya untuk terus menghadirkan konsep inovatif untuk memenuhi kebutuhan pasar…