Peluncuran "Melia Rewards" dan "Purosani Gastronomia Card"
- Friday, May 03 2013
- Written by Antok Wesman
- Hits: 207
RRI-Jogja News/L-09, Pagelaran Kethoprak berjudul “Tujuh Putri Diva” menjadi lakon istimewa Pentas Seni Klangenan Jogja yang digelar setiap bulan di Minggu terakhir di Gedung Basiyo Kompleks XT Square Yogyakarta, pada Minggu (28/04/13).
Disebut istimewa karena melibatkan 30 finalis Dimas-Diajeng Kota Yogyakarta tahun 2013 sebagai pemain, didukung para stakeholders diantaranya, Ketua BP2KY, Deddy Pranowo, Ketua ASITA DIY, Edwin Ismedi Himsa, Ketua Dewan Kebudayaan Kota Yogya Charris Zubair, kemudian Artin Wuriyani dari BP2KY, Irsyam dan, Nino keduanya dari PHRI, Danar dari HPI, Limanto Aji dari RRI serta Komedian Aldo Iwak kebo dan Novi Kalur.
Pimpinan Produksi Yetty Martanti didampingi Andrini Wirawati kepada RRI-Jogja menjelaskan maksud dilibatkannya anak-anak muda Jogja menjadi pemain dalam pertunjukan seni tradisi yang sarat nilai-nilai kearifan lokal tersebut.
Sementara itu Sutradara pementasan sekaligus Penulis Naskah Nano Asmorodono saat ditanyakan kesulitannya tatkala harus melibatkan anak muda sekarang bermain Kethoprak mengakui memang ada kendala terutama kesulitan menggunakan Bahasa Jawa, namun hal itu bisa disiasati melalui bahasa yang komunikatif.
Lakon "Tujuh Putri Diva" tersebut mengisahkan adanya perseteruan diantara dua wilayah bertetangga, yakni Kadipaten Kamandhungan dengan Kadipaten Kamagangan, dengan segala keteguhan pendapat masing-masing pihak sehingga muncul konflik, diwarnai humor segar Aldo Iwak kebo dan Novi Kalur.
Namun diakhir cerita kedua wilayah itu bisa didamaikan dengan dilakukannya pernikahan antara putra-putri dikedua belah pihak, sehingga warga di kedua wilayah tersebut terhindar dari kehancuran karena ulah pimpinan mereka.
Pentas Seni Klangenan Jogja yang disuguhkan secara cuma-cuma itu didukung oleh Blass selaku Penata Suara, dimeriahkan dengan Tari Robyong dan Tari Pertiwi dibawah bimbingan Penata Tari dan Gerak oleh Gita Gilang serta Musik Kreasi dari SMPN 6, Hadrah An-Nahl dan permainan Angklung oleh kelompok Lista Pertiwi.
Kerabat kerja lainnya yakni Asisten Sutradara Aditya, Penata Iringan Agung, Penata Kostum Anggiastri, Penata Make-Up Tim Mustika Ratu, Penata Rambut Uki-Atma dan Dendi, serta Stage Manager Rangga dan Wiwid.
Dengarkan Podcast Berita :
Audio clip: Adobe Flash Player (version 9 or above) is required to play this audio clip. Download the latest version here. You also need to have JavaScript enabled in your browser.
