You are now being logged in using your Facebook credentials

Borobudur Travel Mart Expo 2012

RRI-Jogja News/L-09, Sepekan menjelang pelaksanaan Borobudur Travel Mart and Expo (BTMX) 2012 di Magelang 14-16 Oktober mendatang, segala persiapan hampir 100 persen. Antusias peserta baik seller maupun buyer cukup tinggi, bahkan sampai menolak buyer yang berhasrat mengikutinya.

Ketua BTMX 2012, Sugeng Sugiantoro mengatakan, even BTMX yang kelima kalinya ini akan lebih spesial dan meriah dibanding sebelumnya di Solo. Ini terlihat dari jumlah seller dan buyer yang lebih banyak dan peserta expo yang lebih beragam. “Hingga tutup pendaftaran, jumlah seller yang akan ikut sebanyak 150, terdiri dari hotel, objek wisata, agen travel, dan instansi atau pemerintahan".

"Sementara jumlah buyer mencapai 100 buyer,” ujarnya kepada wartawan dalam pers conference yang berlangsung di Grand Artos Aerowisata Hotel Magelang.

Director of Sales MesaStila itu menuturkan, baik jumlah seller maupun buyer mengalami penambahan dalam beberapa hari ini. Jumlah negara buyer pun bertambah dari sebelumnya hanya delapan negara menjadi 11 negara yaitu, Malaysia, Uni Emirat Arab, Singapura, China, Hongkong, Kanada, Philipina, Thailand, Belanda, dan Kamboja serta Indonesia sendiri.

"Sebenarnya banyak yang ingin ikut, tapi kami menolaknya bahkan hingga 50 buyer banyaknya,” katanya lebih lanjut. Penolakan itu, kata Sugeng bukan tanpa alasan, selain ingin memaksimalkan hasil baik kualitas maupun kuantitas, juga untuk menghindari buyer yang kurang potensial.

“Dari pengalaman sebelumnya, buyer yang kurang potensial tidak kita undang lagi. Kita lebih memilih buyer yang potensial, sehingga efek ke depan akan lebih terasa, terutama peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke Jawa Tengah,” paparnya.

Kepala Bidang Pemasaran Dinbudpar Jateng, Trenggono mengungkapkan, tujuan akhir BTMX ini adalah peningkatan jumlah wisatawan. sehingga yang dipilih adalah buyer potensial.

“Dari buyer yang ikut, mayoritas memang dari ASEAN dikarenakan wisatawan ASEAN adalah yang paling potensial untuk datang ke Jateng, sesuai dengan potensi objek wisata yang jumlahnya sangat banyak dan menarik,” terangnya.

Trenggono menyebutkan, hingga akhir tahun 2012 pihaknya menargetkan Jawa Tengah dikunjungi oleh 22,5 juta wisatawan nusantara (wisnus) dan 400 ribu wisatawan mancanegara (wisman). Untuk 2013 dikunjungi 25 juta wisnus dan 500 ribu wisman. 

“Angka tersebut meningkat dibanding jumlah kunjungan tahun 2011 lalu. Selama tahun 2011, Jateng dikunjungi 21.838.351 wisnus dan 381.514 wisman. Ini memang kurang maksimal, sehingga kami gelar program Visit Jateng 2013 Years,” imbuhnya.

 

Dengarkan Podcast Berita :

Audio clip: Adobe Flash Player (version 9 or above) is required to play this audio clip. Download the latest version here. You also need to have JavaScript enabled in your browser.

Share selected track on FacebookShare selected track on TwitterShare selected track on Google PlusShare selected track on LinkedIn
BTMX

Watch Now.!!

Listen Now.!!

Switch mode views:
  • Font size:
  • Decrease
  • Reset
  • Increase