Festival Malioboro 2013 Di Plaza SO 1 Maret
- Wednesday, Jun 26 2013
- Written by Antok Wesman
- Hits: 200
RRI-Jogja News/L-09, Festival Malioboro ke-empat hadir di akhir pekan menyambut melimpahnya kunjungan wisatawan domestik ke Kota Budaya Yogyakarta, dan kali ini kegiatan itu dipusatkan di areal Kilometer Nol, Plaza Serangan Oemoem Satu Maret –SO 1 Maret dalam tema “Jogja In Harmony, Together, Forever”.
Aria Langlang Buana dari Apro Buana Lestari selaku Event Organizer kepada RRI-Jogja menjelaskan makna tema yang diusungnya tersebut dengan maksud meredam kejadian yang sempat membuat khawatir dengan keamanan dan kenyamanan Yogyakarta.
Semua pihak sepakat dan mendukung bahwa Jogja adalah Kota Budaya yang penduduknya berbudaya tinggi, sehingga aman dan nyaman untuk dikunjungi. Adapun tindakan kekerasan yang dilakukan oleh para pendatang diharapkan menjadi pelajaran bagi mereka, para pendatang tersebut, untuk lebih arif dan toleran, jika berada di Kota Budaya ini, junjunglah langit diatas bumi yang dipijak, hormatilah keragaman Jogja.
Melalui sub-tema “Malioboro Festival In Conjunction Youth Enterpreneur Festival” kegiatan di Plaza SO 1 Maret yang digelar selama tiga hari, Jum’at hingga Minggu (21-23/06) beraneka ragam acara disajikan secara Cuma-Cuma, di hari pertama berupa, fesyen batik, tarian kolaborasi “Malioboroku”, pentas music kontemporer oleh “Djemper Percussion”, peluncuran singe berjudul “Rindu Jogja” oleh Kika and Kittle Brother, Bartender Jugling, dan pentas musik menampilkan bintang tamu grup band Jikustik yang telah kesohor.
Untuk hari kedua tampil Young Libels band, Tarian etnik Nusantara oleh Ikatan Pelajar Mahasiswa Daerah yang ada di Yogyakarta, masing-masing dari Riau, Sulawesi Barat, Kalimantan Barat, Maluku dan Jawa Tengah. Dilanjutkan dengan pentas musik bersama Flashmob With Sakarepe Percussion, Sindrome Band dan The Secret Weapon.
Sedangkan agenda di hari Minggu berupa Musik Keroncong Sri Gandul, dan kegiatan diakhiri dengan pentas wayang kulit kontemporer bersama dhalang muda Ki Catur “Benyek” Kuncoro dengan lakon “Wiratha Parwa”. Di sisi Utara arena digelar Pameran Kuliner dan Industri Kreatif-Inovatif menampilkan kreasi mahasiswa dan umum dalam skema “Arena Youth Enterpreneur Festival” terdiri dari 40 gerai yang juga menyajikan aneka kegiatan seperti talkshow, sulap, hipnoterapi, aneka games dan doorprize.
Dengarkan Podcast Berita :
Audio clip: Adobe Flash Player (version 9 or above) is required to play this audio clip. Download the latest version here. You also need to have JavaScript enabled in your browser.