12 Dekan Buat Pernyataan Bersama Gugat Pilrek
- Friday, Mar 16 2012
- Written by Fetika Andriyani
- Hits: 132
Sumber foto : forsalamm.com
RRI-Jogja News, Kontroversi pemilihan rector UGM semakin meruncing, setelah digugat PTUN oleh sejumlah tokoh UGM dan diprotes mahasiswa dalam aksi unjuk rasa, kini giliran 12 dekan di UGM membuat surat pernyataan bersama menuntut proses pemilihan rector menggunakan aturan sebagaimana yang berlaku.
Surat pernyataan ditandatangani 12 dekan antara lain dekan Kehutanan, dekan fakultas kedokteran, kedokteran gigi dan kedokteran hewan, dekan pertanian, dekan fakultas Ilmu Budaya dan dekan geografi UGM.
Dalam surat pernyataan yang dikirim kepada media massa berisi tiga point pernyataan bahwa proses pilrek yang dilakukan secara tergesa-gesa telah mencerminkan ketidaklayakan sebuah pemilihan pimpinan universitas terkemuka, MWA dinilai menggunakan dasar hokum yang tidaks sesuai dengan amanah mendikbud serta aturan pemilihan dalam Majelis wali amanah yang simpang siur sehingga telah menganggu kelancaran pelaksanaan proses pemilihan.
Dikonfirmasi RRI dekan fakultas kehutanan UGM MUH NAIM menyatakan kecewa dengan keputusan Majelis wali Amanah dan panitian Pilrek ia khawatir proses yang tidak mulus ini akan menganggu siapapun rector yang akan terpilih.
Sementara dekan fakultas Ilmu Budaya UGM IDA ROHANI mengatakan surat pernyataan bersama 12 dekan dilandasi keinginan agar proses pilrek yang tidak lazim jangan menganggu nilai nilai kegajahmadaan yang telah terbangun.
12 dekan dalam pernyataan bersama menginginkan penjadwalan ulang proses pemilihan rektort dengan mengedepankan nilai nilai luhur daripada pertimbangan administrative yang menyebabkan kondisi UGM tidak kondusif.
Audio clip: Adobe Flash Player (version 9 or above) is required to play this audio clip. Download the latest version here. You also need to have JavaScript enabled in your browser.