RRI Akan Jadi Media Yang Netral Pada Pemilu 2014
- Friday, Sep 28 2012
- Written by Fetika Andriyani
- Hits: 9
RRI-Jogja News/L-06, Pemilu 2014 dipastikan akan menjadi ajang pertarungan sengit tidak hanya para kandidat namun juga pertarungan bagi media penyiaran.
Hal ini karena monopoli pemilik media dimiliki hampir semua elit parpol besar yang dipastikan akan menjadi peserta pemilu 2014.
Direktur Utama LPP RRI Niken Widiastuti mengatakan pertarungan yang monopolitik pada media penyiaran dikhawatirkan akan menjadikan informasi tidak netral sehingga pemilih dan masyarakat akan kehilangan informasi yang tidak imbang.
RRI sebagai media publik sesuai Undang Undang Pemilu akan berperan menjadi media publik yang netral dan independen untuk memberikan pendidikan politik pemilu pada masyarakat.
Melalui konten dan pola siaran yang berimbang yang dilakukan untuk kepentingan public semata.
Sementara Ketua Komisi Penyiaran Indonesia KPI Rahmad Arifin menyatakan RRI sebagai penyiaran publik harus melaksanakan sikap netralitas secara ketat termasuk iklan kampanye, diharapkan ada batasan iklan pemilu diatur secara tegas oleh RRI.
RRI berkomitmen melalui pedoman siaran pemilu RRI akan menjadi media alternatif. Direktur Program dan Produksi Siaran Masduki mengatakan RRI akan memberikan informasi untuk memberikan pendidikan politik pada masyarakat melalui kontens siaran, etika siaran serta redaksional siaran yang netral dan tidak memihak.
Karena pemilu 2014 akan menjadi era kebangkitan pemberitaan bagi RRI. Pendidikan pemilih melalui siaran yang netral sangat penting agar masyarakat pemilih mendapat pencerahan untuk mendapatkan pemimpin yang terbaik.
Dengarkan Podcast Berita :
Audio clip: Adobe Flash Player (version 9 or above) is required to play this audio clip. Download the latest version here. You also need to have JavaScript enabled in your browser.
